PMB Uhamka
News

Catat! Kuliah Bukan Sekadar Mencari Gelar, Melainkan Bekal Hidup yang Memberdayakan Diri

×

Catat! Kuliah Bukan Sekadar Mencari Gelar, Melainkan Bekal Hidup yang Memberdayakan Diri

Sebarkan artikel ini
Kuliah Bukan Sekadar Gelar, Tapi Bekal Hidup yang Memberdayakan Diri.

BANDUNGMU.COM, Bandung – Dalam kegiatan campus visit yang digelar Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung) untuk siswa SMAN 27 Kota Bandung di Auditorium KH Ahmad Dahlan pada Rabu (22/01/2025), Rika Dwi Agustiningsih, dosen Prodi Psikologi, menyampaikan pentingnya pendidikan tinggi dalam membentuk masa depan yang lebih baik.

“Pendidikan memberikan keterampilan untuk hidup. Ini adalah kunci untuk memberantas kemiskinan dan kelaparan, sekaligus membuka peluang bagi kehidupan yang lebih baik,” ungkapnya.

Rika menjelaskan bahwa pendidikan memberdayakan individu dengan pengetahuan yang memberi mereka kemampuan untuk mengelola diri sendiri dan memengaruhi orang lain secara positif. “Pengetahuan yang diperoleh dari pendidikan memungkinkan seseorang untuk memproses, merefleksikan, dan mengingatnya dalam berbagai situasi. Ini juga meningkatkan hubungan interpersonal, baik secara pribadi maupun profesional,” tambahnya.

Baca Juga:  Haedar Nashir: Guru Muhammadiyah Harus Berperan Sebagai Murid Yang Terus Belajar

Melalui campus visit ini, UM Bandung bertujuan memberikan wawasan kepada siswa mengenai pentingnya melanjutkan pendidikan tinggi. Para peserta diajak memahami bahwa kuliah bukan hanya soal mendapatkan gelar, melainkan memberdayakan diri dengan wawasan yang lebih luas untuk kehidupan di masa depan.

Dalam paparannya, Rika menyebutkan bahwa banyak miliarder dunia mencapai kesuksesan berkat pendidikan. “Kuliah membuka peluang besar bagi karier dan mengasah kemampuan berpikir analitis. Meskipun ada orang kaya yang tidak kuliah, jumlahnya jauh lebih sedikit dibandingkan dengan mereka yang sukses karena pendidikan yang baik,” jelasnya.

Ia juga menyoroti bahwa pendidikan memiliki manfaat kesehatan, termasuk mengurangi risiko kepikunan. “Belajar atau kuliah dapat menjaga otak tetap aktif. Banyak orang di usia 30-40 tahun mulai kehilangan kemampuan berpikir karena tidak terbiasa menggunakan otaknya. Pendidikan terus mengasah otak kita dan meningkatkan kemampuan berpikir,” paparnya.

Baca Juga:  Mahasiswa Ilmu Komunikasi UM Bandung Sukses Raih Juara 3 Lomba ILM Silat APIK PTMA

Namun, Rika juga mengingatkan tantangan modern, seperti gangguan dari media sosial yang kerap mengurangi konsentrasi. “Pendidikan memberikan bekal untuk kehidupan lebih baik, membantu seseorang lebih peka dan menghargai orang lain. Bahkan setelah lulus, persaingan di dunia kerja sangat ketat sehingga penting untuk mengembangkan diri melalui hal-hal yang unik,” ungkapnya.

Rika juga mendorong para siswa untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin selama masa kuliah. Ia mengingatkan agar tidak menjadi mahasiswa yang hanya fokus pada akademik tanpa membangun jejaring atau sebaliknya. “Ikutilah kegiatan seperti pertukaran pelajar ke luar negeri untuk memperluas wawasan dan keterampilan. Pendidikan akan menghasilkan individu yang santun, beradab, dan lebih bijak dalam berinteraksi,” tambahnya.

Baca Juga:  UM Bandung Jadi Tuan Rumah Munas AGPAII dan Olimpiade PAI Nasional

Pendidikan, menurut Rika, merupakan jalan utama untuk membangun generasi yang siap menghadapi tantangan global. Ia berharap siswa SMAN 27 Bandung dapat menjadikan kunjungan ini sebagai awal langkah dalam menentukan masa depan mereka.

Acara campus visit ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang pengenalan kampus, tetapi juga inspirasi bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi. UM Bandung berkomitmen mendukung generasi muda agar mampu mengembangkan potensi mereka dan meraih masa depan yang lebih baik.***(FA)

PMB Uhamka