BANDUNGMU.COM, Tasikmalaya — Bertempat di Aston Inn Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis-Jumat (18-19/07/2024), Kementerian Pertanian RI dengan IFAD (International Fund for Agricultural Development), Politeknik Pembangunan Pertanian Bogor (Polbangtan) melaksanakan tindak lanjut program YESS (Youth Enterpreneurship Support Service).
Giat ini menggamit Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Tasikmalaya, PC Fatayat NU Kabupaten Tasikmalaya, dan Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Tasikmalaya dalam sebuah kerja sama.
Dalam hal ini, Polbangtan Bogor selaku Provincial Project Implementation Unit (PPIU) menggelarnya dalam sebuah workshop Gender Equity dan Social Inclusion (GESI) dan Social Environment and Climate Assessment Procedures (SECAP) 2024. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mencapai hasil pembangunan yang memperhatikan kesetaraan gender dalam rangka Pengembangan Wirausahawan Muda Perdesaan.
Bentuk kegiatan termaksud diikat dalam sebuah kerja sama yang dituangkan dalam sebuah nota kesepahaman. Nota tersebut merupakan pedomanan antara kedua belah pihak untuk melaksanakan kegiatan peningkatan pemberdayaan perempuan menjadi wirausahawan muda.
Ruang lingkup perjanjian ini meliputi, sosialisasi, dan kegiatan yang berkaitan dengan program YESS di bidang penumbuhan wirausahawan muda pertanian, peningkatan kapasitas petani muda perempuan, dan pelayanan pembelajaran sumber daya manusia terkait dengan bidang pertanian.
Nota kesepahaman dilakukan oleh Aminudin sebagai Project Manager YESS PPIU Jawa Barat dengan Ooy Yulianti dari PD Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Tasikmalaya, Lela Sari dari PC Fatayat NU, dan Mia dari Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Tasikmalaya.
Adapun beberapa poin kegiatan yang akan dilakukan sebagaimana termaktub dalam MOU yaitu PD Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Tasikmalaya menyediakan calon penerima manfaat (CPM) untuk mengikuti kegiatan berupa: pelatihan business model pathways, pelatihan literasi keuangan dasar, pelatihan proposal bisnis, dan program hibah kompetitif.***