BANDUNGMU.COM, Bandung — Dalam rangka meningkatkan kualitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), UM Bandung mengadakan pembukaan PKM & gelar produk UKM Kecamatan Antapani, Kota Bandung, pada Senin (10/06/2024).
Acara ini dibuka langsung oleh Wakil Rektor III UM Bandung Ahmad Diponegoro dan turut dihadiri Camat Antapani, dosen, hingga para mahasiswa. Pembukaan PKM dan gelar produk UMKM ini berlangsung di Lobi Utama Gedung UM Bandung dan diikuti oleh puluhan UMKM dari Kecamatan Antapani.
Wakil Rektor menegaskan bahwa kegiatan seperti ini merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh akademisi untuk membantu masyarakat. Dalam hal ini pengabdian kepada masyarakat dalam hal peningkatan kualitas UMKM.
Tidak hanya itu, acara ini juga melibatkan enam pusat studi yang ada di UM Bandung. Mulai dari Pusat Studi UMKM, Pusat Studi Halal, Pusat Studi Pangan, Pusat Studi Lingkungan, Pusat Studi HKI, hingga Pusat Studi Bahasa.
Ketua Pelaksana Kegiatan Suparjiman mengatakan bahwa acara ini menjadi kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh UM Bandung khususnya di Kecamatan Antapani.
”Pada kegiatan pengabdian kali ini kita ingin membina para UKM yang ada di Kecamatan Antapani. Harapannya semoga nanti mereka bisa meningkatkan kualitas sehingga mampu bersaingan,” ujar Suparjiman.
Oleh karena itu, para UMKM harus bisa akrab dan menguasai teknologi digital saat ini. Mewujudkan hal itu, maka UM Bandung akan melakukan pelatihan dan pendampingan bagi para UMKM.
”Nanti kita akan memberikan pendampingan seputar legalisasi dan pelatihan mulai dari digital marketing, pembuatan konten, hingga cara manajemen keuangannya,” kata Suparjiman.
Kualitas
Sementara itu, Camat Antapani Rahmawati Mulia mengapresiasi kegiatan pembukaan kegiatan ini. Dirinya menjelaskan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi para peserta dalam rangka meningkatkan kualitas UMKM.
”Kegiatan ini bisa mendorong dan menjadikan para pelaku UMKM yang ada di Kecamatan Antapani memiliki usaha yang berkualitas,” imbuh Rahmawati.
Rahmawati juga menjelaskan bahwa di Kecamatan Antapani ada 245 UMKM dengan berbagai sektor usaha. Oleh karena itu, melalui pelatihan dan pendampingan yang dilakukan oleh UM Bandung, Rahmawati berharap kualitas UMKM Kecamatan Antapni bisa lebih meningkat.
Salah satu peserta kegiatan yakni Owner Produk Kalapa Indung Tini Gustini juga sangat senang dengan adanya acara ini. Selain bisa silaturahmi dan bertemu dengan banyak relasi, dengan mengikuti acara ini, kata Tini, dirinya bisa mendapatkan informasi mengenai legalitas usahanya.
”Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk para pelaku usaha, salah satunya untuk kami mengetahui seputar legalitas usaha ataupun produk kami,” ungkap Tini.
Tini berharap agar dirinya beserta para peserta lainnya bisa meningkatkan usahanya masing-masing. ”Semoga dengan kegiatan ini bisa menjadikan usaha kita lebih baik dan sukses kedepannya,” kata Tini.***(FK)