BANDUNGMU.COM, Bandung — Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) mengadakan Forum Group Discussion (FGD) bersama Organisasi Perangkat Daerah dan Ormawa se-Kota Bandung di Hotel Grand Pasundan, Jalan Peta Nomor 147-149, Kota Bandung, pada Jumat (22/09/2023).
FGD ini dibuka oleh Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga H Sigit Iskandar SIP MM yang mewakili pemerintah Kota Bandung.
Dalam acara tersebut tampak hadir berbagai lembaga pemerintah, seperti Bakesbangpol, Bapelitbang, Dinsos, Dispusip, Diskop UKM, dan kedinasan lainnya. Juga hadir berbagai organisasi mahasiswa, termasuk HMI, PMII, IMM, KAMMI, Sapma, dan lainnya.
Acara ini merupakan bentuk inisiatif KNPI untuk bisa menurunkan Perpres Nomor 43 tahun 2023 tentang Kerja Sama Lintas Sektor Pelayanan Kepemudaan.
Ketua KNPI Kota Bandung Edwin Khadafi yang juga bertugas sebagai moderator pada diskusi kali ini menyampaikan bahwa langkah strategis KNPI kenapa mendorong kajian ini supaya bisa menjadi rekomendasi pembuatan Perwal Kota Bandung.
Edwin merasa permasalahan Kota Bandung yang begitu banyak tentang kepemudaan bisa jadi bermuara pada kurang solidnya kerja sama lintas sektor dan penanganan yang parsial.
“KNPI sangat melihat potensi kerja sama dan koordinasi lintas sektor ini akan membawa pada kemajuan, meningkatkan kreativitas, dan memberikan kebebasan inovasi pemuda dalam berkarya dan berdikari,” tutur Edwin.
Diskusi juga berjalan sangat hangat dengan pemaparan dari akademisi kebijakan publik UNPAD Yogi Suprayogi Sugandi SSos MA PhD.
Ia memaparkan terkait Rancangan Aksi Daerah tentang Perpres ini yang bisa bersama-sama didorong untuk lahirnya Perwal Lintas Sektor Pelayanan Kepemudaan di Kota Bandung.
Yogi sangat yakin bahwa Komite Nasional Pemuda Indonesia dan Dispora bisa membidani Lahirnya Perwal ini.
Acara ditutup dengan rasa tekad dan komitmen dari semua peserta untuk bekerja sama dalam upaya bersama meningkatkan pelayanan pemuda dan peluang di Kota Bandung.
KNPI tetap berdedikasi untuk misi mendukung pemuda kota ini dan memastikan partisipasi aktif mereka dalam pembangunan kota.***
