UMBandung
News

Perlu Kesadaran Mitigasi Bagi Bangsa Indonesia Untuk Hadapi Potensi Bencana

×

Perlu Kesadaran Mitigasi Bagi Bangsa Indonesia Untuk Hadapi Potensi Bencana

Sebarkan artikel ini
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dadang Kahmad (Foto: Promosi & PMB UM Bandung).

BANDUNGMU.COM, Jakarta — Indonesia sebagai negara yang berada di atas tiga lempeng dunia, menyebabkan Indonesia menjadi negara langganan gempa bumi. Namun, pada sisi lain Indonesia juga dikenal sebagai negara dengan tanah yang subur dan memiliki kekayaan alam yang melimpah.

Menurut Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Dadang Kahmad hal itu merupakan karunia yang harus disyukuri. Sebab semua yang ada di Indonesia sudah ditentukan oleh Allah, termasuk fenomena-fenomena alam, salah satunya gempa bumi. Oleh karena itu, sebagai seorang muslim harus pandai-pandai berserah diri.

“Telah ditentukan inilah hukum alam, termasuk Indonesia ini yang berada disebut sebagai negeri ring of fire karena dihuni oleh 187 gunung berapi, itu potensi gempa, potensi bencana yang luar biasa,” ungkap Dadang di Masjid At-Tanwir, Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, seperti bandungmu.com kutip dari laman resmi Muhammadiyah, Jumat 13 Januari 2023.

Melihat keadaan alam Indonesia yang sedemikian rupa, Dadang mendorong pemerintah supaya ada kebijakan untuk kesadaran mitigasi bagi seluruh bangsa Indonesia.

Bahkan kesadaran tersebut sudah harus ditanamkan sejak anak-anak. Tak kalah penting juga yakni pedoman mendirikan rumah, yang dibangun tahan gempa.

Baca Juga:  Mantap! Panitia Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah ke 48 Bakal Undang Band Letto dan Najwa Shihab

Oleh karena itu, Dadang meminta kepada pemerintah untuk meniru atau belajar dari kearifan dan kebijaksanaan yang dimiliki oleh bangsa Jepang yang juga dikenal sebagai negara dengan potensi bencana alam yang tinggi, khususnya gempa bumi dan tsunami.

Dadang mengatakan bahwa belajar dari bangsa Jepang diharapkan untuk meminimalkan dampak dari bencana alam yang sewaktu-waktu bisa terjadi di Indonesia. Guru Besar Sosiologi ini juga mengingatkan bahwa bangsa Indonesia tidak boleh lalai dan merasa aman dengan keadaan alam Indonesia yang demikian.

Kewaspadaan ini, imbuh Dadang, merupakan perintah Allah SWT yang disebutkan dalam Al-Quran. Lebih-lebih dalam ajaran Islam juga ada perintah untuk menjaga jiwa. “Ini peringatan Allah SWT dalam Al-Quran surah Al-A’raf ayat 97, 98, 99,” tegas Dadang.

Baca Juga:  Penting! Muhadjir Perintahkan Setiap PTM Tulis Sejarah Pendirian Kampusnya Masing-Masing

Sebagai negara mayoritas penduduknya beragama Islam, dibutuhkan panduan bagi seorang muslim ketika berada dalam situasi kebencanaan.

Terkait itu, kata Dadang, Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui Majelis Tarjih dan Tajdid mengeluarkan Fikih Kebencanaan. Tidak hanya sampai di situ, Muhammadiyah juga memiliki lembaga khusus yang menanggulangi bencana.***

___

Editor: FA

Seedbacklink