BANDUNGMU.COM, Bandung – Mahasiswa program studi Akuntansi UM Bandung Bariatun Nufus Aceh berhasil meraih peringkat 2 We Say (Writing Essay) Tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh BEM FEB Unisba yang berlangsung pada akhir Mei lalu.
We Say (Writing Essay) merupakan kompetisi menulis essay bagi mahasiswa ekonomi dan bisnis di seluruh Indonesia. Sebanyak 19 peserta dari berbagai universitas mengikuti kegiatan bertema “Inovasi dan Perubahan dalam Dunia Ekonomi”.
Perlombaan yang terselenggara merupakan sarana bagi mahasiswa untuk menyalurkan gagasan atau hasil penelitian dalam bentuk karya ilmiah.
Bariatun mahasiswa semester 2 menyampaikan terdapat beberapa aspek penjurian dalam kompetisi ini yaitu kesesuaian tema, gagasan, argumentasi, dan penulisan.
Dari berbagai subtema pada kompetisi essay BEM FEB Unisba, Bariatun memilih tema Ekonomi Berkelanjutan.
“Saya memilih sub tema tersebut karena melihat dari berbagai fenomena perekonomian yang terjadi saat ini,” ucap mahasiswa asal Nias ini.
Essay yang ia tulis berjudul “Urgensi Green Economy Berbasis Ekologi sebagai Upaya Strategi Implementasi SDGs Untuk Mencapai Pertumbuhan Ekonomi yang Berkualitas”.
Badriatun menjelaskan artikel tersebut bertujuan untuk mengetahui urgensi dan mendefinisikan konsep green economy.
Dari essay tersebut ia dapat mengetahui pencapaian pertumbuhan ekonomi hijau (green growth) dan Sustainable Development Goals (SDGs) dengan memperhatikan tiga aspek, yaitu politik, ekonomi, serta sosial dalam mengambil sebuah kebijakan pada pola konsumsi dan produksi yang berkualitas berbasis ekologi.
Badriatun menyebutkan bahwa ekonomi hijau selain meningkatkan kesejahteraan rakyat juga sebagai tujuan akhir kegiatan ekonomi.
“Ekonomi hijau merupakan kegiatan ekonomi yang selain dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat sebagai tujuan akhir kegiatan ekonomi, juga harapannya memberi dampak tercapainya keadilan, baik keadilan bagi masyarakat maupun lingkungan dan sumber daya alam itu sendiri,” ungkap mahasiswa yang memiliki hobi menulis dan badminton.
Badriatun yang bercita-cita ingin menjadi pengusaha mengatakan bahwa lomba essay ini merupakan kompetisi kedua kalinya yang pernah ia ikuti sehingga tidak merasa kesulitan dalam setiap prosesnya hingga berhasil mendapat juara.***(FK/MPAF)