BANDUNGMU.COM—Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Jawa Barat membagikan paket nasi ke warga di sekitar Kecamatan Tarogong Kidul, Garut, Kamis (10/3/2022).
Kegiatan berbagi tersebut bersamaan dengan perhelatan Konferensi Pimpinan Wilayah (Konpiwil) IPM Jawa Barat yang berlangsung di Kota Dodol, 9-11 Maret 2022.
Selain itu, pembagian bingkisan nasi kepada orang yang membutuhkan itu, juga salah satu mempraktikkan ajaran KH. Ahmad Dahlan, yaitu dengan gerakan filantropinya.
PW IPM Jabar membagikan nasi-nasi itu kepada tunawisma, pengamen, petugas kebersihan, dan juga tukang becak. Mereka pun senang menerima nasi gratis itu dan mengucap syukur.
Membumikan nilai filantrofi
Sesuai dengan spirit Al-Ma’un yang menjadi salah satu gerakan Muhammadiyah, maka pengurus pelajar Muhammadiyah tingkat wilayah Jawa Barat mencoba membumikan nilai-nilai filantropi.
“Ide dan gagasan yang besar lahir dari Konpiwil di Garut agar seimbang dengan amal dan mengasah nilai kemanusiaan,” kata Ipmawan Riki Syaripudin, Ketua Panitia Lokal Konpiwil IPM Jabar 2022.
Adapun tema pada Konpiwil PW IPM Jawa Barat 2022, yakni ‘Spirit Kolaboratif, Wujudkan Pelajar Digdaya’.
Acara tersebut bertempat di kota Swiss Van Java, julukan Garut. Hadir dalam kegiatan itu seluruh Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM ) se-Jawa Barat.
“Gerakan pembagian nasi itu relevan dengan tema Konpiwil 2022. Jadi bukan hanya sebatas teks, melainkan menyentuh konteks sosial yang ada,” kata Ipmawan Irsyad Khalid, Ketua Pelaksana Konpiwil PW IPM Jawa Barat 2022.
Pembumian nilai-nilai filantropi dalam perhelatan Konpiwil IPM Jabar 2022 menjadi sumbu spirit kemanusiaan yang harus senantiasa dijunjung dalam setiap pergerakan yang akan dilaksanakan di tahun-tahun mendatang.
IPM dulu, kini, dan nanti harus bisa menjadi yang terdepan dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanuniaan dalam kehidupan. ****(Izzan Faruqy Azzahir)