BANDUNGMU.COM – Di masa pandemi Covid-19, sektor ekonomi dan sektor kesehatan layaknya dua sisi mata uang. Namun keduanya sulit berjalan beriringan.
Demikian disampaikan Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana saat menjadi narasumber pada acara Bincang Santai yang mengangkat topik “Membangkitkan Ekonomi Kreatif di Tengah Pandemi bersama Lima Berbagi Cerita”, Sabtu (31 Juli 2021).
Dalam acara yang berlangsung secara virtual tersebut, Yana mengatakan, meski di masa pandemi ini sektor ekonomi dan sektor kesehatan tidak bisa berjalan beriringan, tetapi bukan berarti masyarakat hanya bisa berdiam diri dan terus meratapi keterpurukan.
Yana mengajak seluruh elemen masyarakat terutama pelaku ekonomi untuk terus berinovasi dan berkreasi agar mampu bertahan dalam situasi yang terbilang cukup sulit.
“Meskipun pandemi, kita jangan berhenti untuk berinovasi, berkreasi,” katanya, seperti dikutip dari laman Humas Kota Bandung.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, lanjut Yana, terus berupaya mendorong para pelaku ekonomi. Salah satunya membantu para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjalin kerja sama pelaku usaha dari luar negeri.
Selama pandemi Pemkot Bandung telah berhasil mengekspor kuliner produksi pelaku UMKM. Kerja sama dalam negeri pun terus dilakukan.
“Kita bantu mereka untuk ekspor. Kita kontak langsung supermarket yang di luar negeri. Cukup banyaklah upaya-upaya kita untuk mendorong para pelaku ekonomi,” ujarnya.
“Tak hanya makanan, fesyen dan craft juga. Dengan dalam negeri juga kita lakukan seperti dengan Kota Makassar,” imbuhnya.
Upaya-upaya tersebut bisa menumbuhkan kembali perekonomian di Kota Bandung. Untuk itu Ia berharap, para pelaku ekonomi bisa terus mengembangkan ide-ide kreatifnya.
“Intinya meskipun pandemi, kita tidak boleh berhenti berinovasi. Dalam segala keterbatasan, insyaallah kami akan terus dorong, mudah-mudahan ini bisa mendongkrak ekonomi di Kota Bandung,” tuturnya.