BANDUNGMU.COM, Wonosobo – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program Studi Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Prof Dr HAMKA (Uhamka) mengadakan serangkaian kegiatan bersama masyarakat Desa Tieng, Wonosobo, Jawa Tengah, pada Minggu, 2 Februari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari.
Acara diawali dengan senam pagi bersama yang diikuti antusias oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga remaja. Kegiatan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat menerapkan gaya hidup sehat dan menjaga kebugaran tubuh. Suasana penuh semangat terlihat saat peserta mengikuti gerakan senam yang dipandu oleh mahasiswa KKN.
Setelah senam, kegiatan dilanjutkan dengan makan bubur kacang hijau bersama. Momen ini tidak hanya menjadi sarana untuk mengisi energi setelah berolahraga, tetapi juga mempererat kebersamaan antara mahasiswa KKN dan warga setempat. Suasana akrab tercipta saat peserta berbincang santai sambil menikmati hidangan.
Sebagai bentuk perhatian khusus terhadap kesehatan anak-anak, mahasiswa KKN BK FKIP Uhamka juga membagikan susu gratis. Program ini bertujuan untuk mendukung pemenuhan kebutuhan gizi anak-anak di Desa Tieng agar tumbuh kembang mereka lebih optimal. Anak-anak tampak gembira menerima susu tersebut, yang diharapkan dapat menjadi bagian dari kebiasaan hidup sehat mereka sehari-hari.
Ketua KKN, Agus, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa untuk berkontribusi langsung dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di desa. “Melalui program ini, kami ingin menanamkan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan pola makan yang bergizi, sekaligus mempererat hubungan harmonis antara mahasiswa dan masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa KKN BK FKIP Uhamka berharap dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Tieng, baik dari segi kesehatan maupun kebersamaan sosial. Program ini menjadi bukti bahwa mahasiswa tidak hanya hadir untuk belajar di kampus, tetapi juga mampu mengaplikasikan ilmu mereka secara langsung di tengah masyarakat.***
