PMB Uhamka
News

UM Bandung Bedah Buku “Gerakan Islam Berkemajuan” Karya Haedar Nashir

×

UM Bandung Bedah Buku “Gerakan Islam Berkemajuan” Karya Haedar Nashir

Sebarkan artikel ini

BANDUNGMU.COM, Bandung – Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung mengadakan bedah buku berjudul “Gerakan Islam Berkemajuan” karya Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhamamdiyah Haedar Nashir. Acara ini berlangsung di Ruang Perpustakaan UM Bandung pada Kamis, 16 Januari 2025, pukul 18.30 WIB hingga selesai, dan menghadirkan berbagai narasumber juga tamu inspiratif yang membahas gagasan progresif dalam buku tersebut.

Acara ini bekerja sama dengan Majelis Pustaka Informasi Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat ini dengan pembedah Tati SPd MPA, seorang pegiat Lingkar Studi Islam Berkemajuan, dan pemaparan dari Dr Hendar Riyadi MAg selaku Koordinator Lingkar Studi Islam Berkemajuan.

Dipandu oleh moderator Ketua Majelis Pustaka dan Informasi PWM Jawa Barat Kelik Nursetiyo Widiyanto, diskusi berjalan dengan penuh antusiasme, mengupas secara mendalam visi Islam yang mampu menjadi penggerak peradaban di tengah tantangan era modern baik dari perspektif amal sosial dan amal agama.

Buku “Gerakan Islam Berkemajuan” menawarkan pandangan strategis tentang bagaimana umat Islam dapat mengadopsi nilai-nilai kemajuan tanpa meninggalkan esensi agama. Dalam acara ini, para pembicara dan undangan menyoroti pentingnya keberanian intelektual dan kepekaan sosial untuk membawa perubahan positif, menjadikan Islam sebagai solusi bagi permasalahan global, serta relevan dalam konteks masyarakat kontemporer.

Baca Juga:  Personal Touch Alumni Tingkatkan Minat Siswa MAN 2 Bandung ke UM Bandung

Kepala UPT Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Bandung Muhsin Jazuli menyampaikan apresiasi terhadap karya besar Haedar Nashir dan menyebut acara ini sebagai bagian dari komitmen UM Bandung dalam mendorong diskusi intelektual yang bermutu.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap komitmen dan keberlanjutan agenda berbasis keilmuwan lainnya dengan konsep Islam Berkemajuan sebagai panduan strategis membangun masyarakat yang beradab dan berkemajuan,” ujar Muhsin.

Pada sesi akhir, terdapat penegasan bahwa tindak lanjut kegiatan ini adalah diskusi lainnya yang lebih interpretatif-integratif, yakni dengan Konsep Gerakan Islam Berkemajuan untuk multisektor dan ruang lingkup keilmuan lainnya. Sekaligus, menjadi langkah awal untuk mempraktikkan gagasan-gagasan dalam buku tersebut sebagai pijakan membangun transformasi sosial yang positif di tengah tantangan global saat ini.***

PMB Uhamka