BANDUNGMU.COM – Kesuksesan tidak datang dengan sendiri, begitulah kata-kata yang tepat untuk pria asal Argentina bernama Kevin Leyes. Ia memiliki perjalanan hidup yang inspiratif untuk menjadi contoh.
Datang dari kalangan keluarga pengusaha, Kevin bahkan pernah menjadi seorang pemotong rumput. Dan kini masuk dalam jajaran miliuner muda di usia nya yang genap 20 tahun.
Dirikan Agensi Media Sosial
Untuk membangun kekayaannya, Layes membangun agensi media sosial dan PR yang disebut Leyes Media. Belum lama didirikan, dilaporkan jika Kevin telah menghasilkan US$ 100.000 atau sekitar Rp 1,4 miliaran per bulan.
Ketika ditanya mengenai rahasia suksesnya, pria itu percaya jika keberhasilan tidak harus berangkat dari pendidikan tinggi. Ia sendiri tidak lulus dari universitas.
Baru beberapa bulan belajar di jurusan teknik komputer, ia sempat dikeluarkan dari kampusnya. Pada usianya di 17 tahun, ia menjajal bisnis dengan menjual perhiasan.
Seperti dikutip dari laman Dailymail, Kevin mencoba meyakinkan orang bahwa pendidikan tidak selalu jadi yang utama. Ia membuktikan bisa sukses tanpa menyandang gelar akademis.
“Gelar universitas tidak lagi dibutuhkan seperti dulu. Orang-orang kaya seperti Mark Zuckerberg dan Elon Musk tidak lagi mementingkan gelar saat merekrut orang untuk tim mereka, ini adalah indikasi jelas bagaimana ‘permainan’ sudah berubah,” kata Kevin Layes.
Tak Bergelar
Kendati tak memiliki gelar, Layes tak lantas berhenti belajar dan mencari ilmu. Sekedar informasi, sejak kecil Layes sudah tertarik dengan bisnis dan teknologi hingga pernah menang kompetisi untuk programmer muda hingga menyandang gelar ‘youth ambassador’ dari kedutaan besar AS.
“Tidak punya gelar universitas tidak lagi membuat kamu bodoh, lebih tidak berpengetahuan, atau orang yang lebih buruk. Aku banyak membaca dan selalu dalam proses belajar,” papar dia.
Pria muda itu mengatakan jika di negaranya punya banyak uang sering diasosiasikan dengan bisnis negatif, seperti perdagangan obat dan pekerjaan ilegal lainnya. Ia pun ingin mengubahnya menjadi sesuatu yang positif dan menjadikannya sebagai motivator untuk merawat keluarga.
“Aku selalu melihat uang sebagai sesuatu yang positif dan sebagai sarana untuk bermain, selalu menginvestasikannya lagi dan mendapat lebih banyak lagi tanpa berhenti. Tujuanku adalah kebebasan dalam segala aspek, kebebasan finansial, bukan hanya untuk mengumpulkan uang tapi aliran yang membuatku dan keluargaku bebas untuk bepergian, punya banyak pengalaman dan menikmati hidup,” katanya.
Tukang Kebun
Berawal dari pemotong rumput, Kevin kini terlihat bisa menikmati hidup dengan membeli barang-barang mahal hingga punya mobil mewah yang dipamerkannya di Instagram. Salah satu hal yang bisa dibilang adalah kunci keberhasilan adalah menjaga hubungan dan komitmen.
“Aku selalu menekankan internet sebagai metode untuk belajar dan menjalin hubungan. Itu membuka pintu untukku berkoneksi dengan banyak orang di dunia,” ungkapnya.
“Menjaga hubungan pun membutuhkan banyak komitmen, kasih sayang, kepedulian, dan kekhawatiran untuk satu sama lain. Itu adalah sesuatu yang setiap orang harus menginvestasikan waktunya agar berhasil,” ungkap dia.
Sumber: CNBC Indonesia
