PMB Uhamka
News

PDM Kendal Studi Banding ke PCM Sukajadi Yang Dikenal Kreatif dan Inovatif Kelola AUM

×

PDM Kendal Studi Banding ke PCM Sukajadi Yang Dikenal Kreatif dan Inovatif Kelola AUM

Sebarkan artikel ini
Dokumentasi istimewa

BANDUNGMU.COM, Bandung — Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kendal, Jawa Tengah, melakukan silaturahmi dan studi banding ke PCM Sukajadi, Kota Bandung, pada Sabtu (10/06/2023).

Silaturahmi dan studi banding ini dilakukan karena PCM Sukajadi dinilai kreatif dan inovatif dalam mengelola amal usaha Muhammadiyah (AUM).

PDM Kendal sampai di Bandung pada pukul 15.00 WIB untuk mengunjungi PCM Sukajadi beserta AUM PCM Sukajadi yang terdiri dari Sang Surya Guest House, Sang Surya Cipta Rasa, Kursus Bahasa Inggris, dan Panti Asuhan Bayi Sehat di Jalan Purnawarman nomor 25 Bandung.

Rombongan PDM Kendal terdiri dari 11 orang yang dimpin oleh Ketua PDM Kendal terpilih pada saat Musyda Muhammadiyah Kendal kemarin yaitu Ikhsan Intizam.

Baca Juga:  Unisa Bandung dan Pemerintah Bersinergi Tangani Permasalahan Sampah Kota

Adapun dari tuan rumah hadir Ketua PCM Sukajadi Dedi Djuparti dan Sekretaris PCM Sukajadi Amu Sahiri serta beberapa unsur pembantu pimpinan ataupun angkatan muda Muhammadiyah Sukajadi.

Ketua PDM Kendal Ikhsan Intizam mengungkapkan bahwa ada keinginan kuat bagi jajaran PDM Kendal untuk memperoleh informasi tentang pengelolaan AUM yang kreatif dan inovatif.

“Jadi, kami ingin penjelasan-penjelasan tentang AUM di PCM Sukajadi yang kreatif tersebut,” kata Ikhsan.

Keberadaan PCM Sukajadi dengan kelebihannya, kata Ikhsan, membuat dirinya penasaran dan ingin tahu lebih lanjut.

“Dengan penjelasan tersebut kami lebih tahu dan ketika kami pulang dapat dipraktekkan di AUM Kendal,” imbuhnya.

Baca Juga:  Harta Bukan untuk Berbangga dan Ria

Sementara itu, Ketua PCM Sukajadi Dedi Djupardi menyampaikan banyak terima kasih atas kunjungan rombongan dari PDM Kendal yang berkenan menjadikan PCM Sukajadi sebagai tempat tujuan dalam memajukan Muhammadiyah.

“Kami berangkat dari moto Sukajadi. Apa yang kami suka dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh insyaallah jadi,” kata Dedi.

Terkait usaha ekonomi di komplek PCM Sukajadi, dijelaskan sebagai ikhtiar menggiatkan persyarikatan dan warga Muhammadiyah diperlukan pendanaan yang cukup melalui sektor ekonomi.

“Kami bangun tempat-tempat usaha ekonomi di komplek PCM Sukajadi dengan sistem sewa dan untuk warga Muhammadiyah kami memprioritaskan,” ujarnya.

Baca Juga:  Hadapi Olimpiade Sains, SD Muhammadiyah 7 Bandung Kunjungi Laboratorium Bioteknologi UM Bandung

Menurut Dedi, upaya yang dilakukan oleh PCM Sukajadi untuk memajukan persyarikatan tidak hanya bergerak di bidang ekonomi, tetapi di pelayanan kesejahteraan sosial anak melalui panti asuhan bayi sehat Muhammadiyah.

“Keberadaan panti asuhan bayi sehat memerlukan pengelolaan yang lebih serius,” tambahnya lagi.

Dedi mengungkapkan, Panti Sosial Asuhan Anak Bayi Sehat Muhammadiyah dahulu adalah Usaha penyantunan bayi dan anak terlantar yang dikelola oleh Ikatan Bidan Cabang Kotapradja Bandung di bawah pimpinan.

“Dalam perjalanannya, pada tanggal 1 September 1960, penyelenggaraan panti asuhan bayi atau anak diserahterimakan dari Jawatan Sosial Kota Pradja Bandung Provinsi Jawa Barat kepada Muhammadiyah Cabang Sukajadi Bandung,” ungkapnya.***

PMB Uhamka